Sabtu, 14 November 2015

Protista dan Fungi (BIOLOGI kelas X)

PROTISTA


Diklasifikasikan berdasarkan kemiripannya dengan kingdom yang lebih tinggi, menjadi 3 kelompok :
1.    Protista mirip Tumbuhan / Alga
2.    Protista mirip Hewan / Protozoa
3.    Protista mirip Jamur

Protista mirip Tumbuhan / Alga
Disebut alga atau ganggang
Ciri-cirinya adalah
      Ada yang uniseluler atau multiseluler
      Tubuh algae multiseluler disebut talus
      Fotosintetis, karena berklorofil
      Hidup di perairan (tawar maupun asin)
      Memiliki pigmen tambahan.
      Alga yang hidup melayang-layang di permukaan air disebut neuston.
      Alga yang hidup di dasar perairan disebut bentos.
      Reproduksi =
Reproduksi aseksual = pembelahan sel, fragmentasi, dan pembentukan zoospora.
Reproduksi seksual = isogami dan oogami
Reproduksi aseksual
      Pembelahan sel, umumnya terjadi pada alga bersel tunggal.
      Fragmentasi = terpecah-pecahnya koloni jadi beberapa bagian. Biasanya terjadi pada alga berbentuk koloni tanpa filamen atau berfilamen.
      pembentukan zoospora = sel tunggal yang diselubungi oleh selaput dan dapat bergerak atau berenang bebas dengan satu atau lebih flagela.
Reproduksi seksual
  1. Isogami = jika zigot hasil peleburan gamet betina dan jantang mengalami dormansi. Tipe isogami = gamet betina dan jantan sama besar dan umumnya dapat bergerak.
  2. Oogami = jika zigot yang terbentuk tidak berkecambah tapi mengalami dormansi. Tipe oogami = ukuran gamet jantan lebih kecil daripada betina. Gamet betina tidak bergerak.
Bentos digolongkan menjadi
  1. Epilitik (hidup di atas batu)
  2. Epipalik (melekat pada lumpur atau pasir)
  3. Epipitik (melekat pada tanaman)
  4. Epizoik (melekat pada hewan)
Berdasarkan habitatnya di perairan, alga dibedakan
  1. Alga subaerial = alga yang hidup di daerah permukaan
  2. Alga intertidal = alga secara periodik muncul di permukaan karena naik turunnya air akibat pasang surut.
  3. Alga sublitoral = alga yang hidup di bawah permukaan air.
  4. Alga edafik = alga yang hidup di dalam tanah.

Berdasarkan dominansi pigmentasinya, alga dibagi menjadi 5 =
1)   Alga coklat (Phaeophyta)
·      Alga coklat punya algin = untuk pembuatan es krim, pil, tablet, salep, obat pembersih, gigi, losion, dan krim sehabis cukur.
·      Alga coklat untuk makan ternak, dan pupuk karena mengandung nitrogen dan kalium cukup tinggi sedangkan fosfornya rendah
·      Contoh Fucus serratus, Macrocystis pyrifera, Sargassum vulgare, Turbniaria decurrens
2)   Alga merah (Rhodophyta)
·      Memiliki pigmen fikoeritrin (merah) yang dominan
·      Talus berbentuk helaian atau seperti pohon
·      Tidak punya flagel
·      Dinding sel terdiri dari komponen berlapis-lapis
·      Punya pirenoid pada kloroplas yang berebntuk tepung fluorid, fluoridosid (senyawa gliserin dan galaktosa) dan tetes minyak
·      Bersifat autotrof
·      Hidup di laut dalam
·      Reproduksi seksual terjadi melalui dua anteridium pada ujung talus. Anteridium menghasilkan gamet jantan= spermatium, gamet betina = karpogonium., aseksual= tetraspora
·      Contoh Eucheuma spinosum = untuk bahan makanan dan kosmetik, Alga merah yang dikenal dengan alga koral menghasilkan kalsium karbonat untuk pembentukan terumbu karang
3)   Alga keemasan (Chrysophyta)
·      Bentuk talus ada yang berupa batang atau telapak tangan
·      Pigmen dominan adalah xantofil
·      Punya pirenoid berupa krisolaminarin
·      Ada yang bersel satu ada yang punya dua flagela heterodinamik
·      Hidup di air tawar atau air laut, tempat basah
·      Bersifat autotrof
·      Reproduksi seksual dengan auksospora, reproduksi aseksual dengan zoopsora.
·      Peranan=  Penyusun utama plankton  yang berperan penting sebagai produsen di lingkungan perairan laut.


4)   Diatom (Bacillariophyta)
·      Talus bersel satu
·      Inti sel di pusat sitoplasma
·      Kloroplas bervariasi
·      Habitat di air tawar, lau dan dataran lembab
·      Organisme autotrof
·      Reproduksi
Seksual. Sel diatom menghasilkan sperma dan sel telur.
Aseksual melalui mitosis, hipoteka, dan apiteka.
Setiap bagian akan membentuk bagian baru di dalam bagian lama. Hipoteka lama jadi apiteka sel baru. Apiteka lama jadi apiteka sel baru.
·      Peranan
Diatom yang mati di lautan akan mengendap di dasar laut jadi tanah diatom.
Tanah diatom berguna untuk bahan penggosoj\k, bahan pembuat isolasi, penyekat, dinamit, pembuat saringan, bahan penyadap suara, bahan pembuat cat.
5)   Alga hijau (Chlorophyta)
·      Memiliki pigmen dominan klorofil a dan b.
·      Pada kloroplas ada ribosom dan DNA
·      Pigmen pada sel reproduksi yang motil disebut stigma
·      Inti sel alga hijau punya dinding yang sehingga bentuknya tetap disebut eukarion
·      Hidup secara autotrof
·      Habitat: di perairan tawar, dan laut.
·      Reproduksi
Aseksual dengan pembentukan zoospora = spora yang dapat bergerak
Seksual dengan konjugasi yaitu bersatunya zigospora. Zigospora tidak punya alat gerak
·      Peranan= Sifatnya yang autotrof jadi sebagai produsen penting dimanapun tempatnya
·      Contoh= Ulva lactuca, Spirogyra, Chlorella

Protista mirip Hewan / Protozoa
Berdasarkan alat geraknya hewan bersel satu dibagi menjadi:
a)        Hewan berkaki semu atau Rhizopoda, tubuhnya dapat membentuk kaki semu/pseudopodia
Contoh : Amoeba proteus, Entamoeba coli.
b)        Hewan berbulu cambuk atau Flagellata, memiliki flagel yang bergerak mirip dengan cambuk.
Contoh : Chlamydomono, Trypanosoma, Euglena.
c)        Hewan berbulu getar atau Ciliata, memiliki silia yang selalu bergetar berfungsi sebagai alat gerak dan mengambil makanan.
Contoh : Paramaecium, Didinum.
d)       Hewan berspora atau Sporazoa, tidak punya alat gerak, berkembang biak dengan spora.
Contoh : Plasmodium.

Protista mirip Jamur
       Heterotrof saprofit atau parasit
       Menghasilkan spora yang motil
       Dikelompokan menjadi
1.    Myxomycota /Jamur Lendir
       Heterotrof saprofit
       Menghasilkan spora yang motil
       Memiliki 2 fase kehidupan, yaitu :
A. Vegetatif
B. Generatif
2.    Oomycota / Jamur Air
       Heterotrof saprofit atau parasit
       Menghasilkan spora yang motil


JAMUR  (FUNGI)


Ciri Jamur
     Memiliki membran inti (eukariotik)
     Tidak berklorofil
     Uniseluler dan multiseluler
     Bersifat heterotrof (parasit dan saprofit) 
     Dinding sel dari kitin
     Habitat  di tempat lembab, kurang cahaya, kaya zat organik.
     Beberapa memiliki zat warna




Klasifikasi Fungi
1.    ZYGOMYCOTA
      Punya hifa tidak bersekat.
      Spora istirahat berdinding tebal = zigospora
      Zigospora adalah hasil peleburan menyeluruh antara 2 gametangium sama atau berbeda
      Hifanya bersifat senositik
      Contoh jamur Rhizopus untuk membuat tempe, mucor javanicus untuk buat tape.
2.    ASCOMYCOTA
      Punyai hifa bersekat.
      Reproduksi seksual membentuk askospora di dalam askus
      Contoh Saccharomyces cerevisiae (Saccharomyces sp), Aspergillus sp, aaaneurospora sitophila
3.    BASIDIOMYCOTA
      Punya hifa bersekat.
      mudah diamati secara langsung, karena pada umumnya jamur ini berukuran makroskopis, mempunyai tubuh besar.
      Contoh jamur merang (Volvariela volvacea), Lentinus edoles, Pleurotes, Auricularia polytricha, yang dapat dimakan.
4.  DEUTEROMYCOTA (Deuteromycetes).
      Punya hifa bersekat.
      Hanya ditemukan di daratan
      Reproduksi seksual belum diketahui
      Contoh jamur kulit Tinea versiclor penyebab panu.

Lumut Kerak (Lichen)
      Adalah asosiasi simbiosis jamur mikobion dan alga fikonion
      Hifa dari jamur untukpelekat pada batu, kayu, atau tanah
      Talus dari jamur untuk menyerap air
      Alga memberikan makanan hasil fotosintesis kepada jamur.

Manfaat Jamur Bagi Kehidupan
      Rhizopus oryzae à pembuatan tempe.
      Saccharomyces  cerevisiae dan saccharomyces ovale. à membuat tape, alkohol atau roti.
      Penicilium notatum dan Penicillium chrysogenum sebagai penghasil zat antibiotik.
      Aspergillus wentii àmembuat kecap
      Aspergillus oryzae à  pembuatan tape
      Volvariella vovalcea atau jamur merang à makanan.

Kerugian Jamur Bagi Kehidupan
      Pneumonia carinii à penyakit pneumonia pada paru-paru manusia. 
      Albugo à parasit pada tanaman pertanian.
      Candida sp. àkeputihan dan sariawan pada manusia
      Merusak bahan-bahan lain yang bernilai ekonomi seperti kulit, kayu, tekstil dan bahan baku pabrik lainnya.













Tidak ada komentar: